Hidup di kabupaten Lamongan enam tahun yang lalu memang bikin kangen. Rumah kang Majid di Lamongan masih di kelilingi persawahan, sampai kalau kang Majid nongkrong di depan rumah-pun, pemandangan yang diperlihatkan merupakan hamparan sawah, hijau…sangat mendamaikan hati! Hidup di desa…menariknya semua serba alami, mau makan nasi..ambil dari hasil panen, mau makan sayur…tinggal metik, dan mau makan Kreco rebus..tinggal ambil di sawah. Lahan persawahan yang luas, semuanya serba alami. Sayang, hal ini ternyata berbanding terbalik dengan tempat tinggal kang Majid sekarang (Sidoarjo, Surabaya).
Mau makan nasi..beli dulu, mau makan Kreco rebus..? ya beli dulu dong…semuanya serba beli. Pernyataan ini terasa banget buat yang lagi merantau :D dan tentunya terasa banget ketika lagi ngidam makan Kreco rebus atau di tempat kang Majid dinamai Besusul. Binatang kecil dengan nama ilmiahnya Pila ampullacea merupakan sejenis siput air yang mudah dijumpai di perairan tawar Asia Tropis seperti di sawah, aliran parit, serta danau. Kreco rebus merupakan makanan favorit disaat kecil. Sering sekali mencari binatang ini di sawah, tak tanggung tanggung…satu ember penuh di bawah pulang sambil tertatih tatih. Tanpa dipelihara, binatang ini berkembang biak sendiri berkat kuasa gusti Allah.
Waktu pulang dari seminar di SMK Muhammadiyah 2 Taman Sidoarjo kemarin (17/3), perjalanan pulang menuju kantor tepatnya di Jl. Gayung Sari Surabaya, kang Majid melihat pedagang kaki lima menjajakan makanan Kreco dan Kol rebus. Jarang jarang…waktu itu sepakat untuk berhenti sejenak sama Uddin rekan satu kantor kang Majid. Sambil parkir motor di tepi jalan depan warung, dua porsi kereco rebus langsung terhidang di atas meja. Di atas mangkok plastik warna merah ukuran sedang, kreco di sajikan dengan kuahnya yang khas dengan irisan jahe yang di rajang kecil kecil. Kreco atau keong sawah banyak dikonsumsi secara luas di berbagai wilayah Asia Tenggara. Kreco juga memiliki nilai gizi yang baik karena mengandung protein yang cukup tinggi.
Senjata dalam makan kreco adalah tusuk gigi, tusuk gigi untuk mengeluarkan daging dari cangkang keras kreco. Namun supaya kesannya lebih nikmat, kang Majid tidak memakai tusuk gigi. Kang Majid waktu itu pakai ujung bibir yang dicemberutin untuk menghisap daging kereco dari cangkang, istilah kerennya bercumbu langsung :P “Sruppppzzzz…” daging keluar dari cangkang dan masuk mulut. Rasa kenyal daging kreco dengan dibarengi kuah gurih masuh mulut. Sedap…
10 menita srapzz…sropzzzz keluarkan daging kereco pakai ujung bibir. Kreco rebus memang nikmat, lebih nikmat lagi ketika di cocolin pakai sambal kacang… Kenyalnya daging kereco di mulut dibarengi gurihnya kacang. Untuk harga satu porsi kereco rebus saat itu di bandrol Rp 10 ribu. Umumnya sih 6 ribuan, tapi tumben ini lebih mahal…mungkin nyari kreconya sudah mulai sulit..dan pastinya tidak ada peraturan atau regulasi untuk harga eceran tertinggi (HET) untuk kereco. Cocok untuk asupan gizi di masa pertumbuhan kayak saya xexexexex. Enggak bayangin kalau harga kereco ada regulasinya :D (cicakkreatip.com)
- Like Fans Page cicakkreatip di facebook.com gan disini…
sruputt..
http://aselimalang.com/2016/03/19/cekcok-dengan-supeltas-miris/
Sepertinya gurih mas
http://satuaspal.com/2016/03/19/x-ride-pakai-ban-tahu-gegara-jalanan-rusak/