Dalam suasa memperingati hari kemerdekaan RI yang ke 72 tahun, semarak acara rutin tahunan seperti lomba, karnaval serta upacara kemerdekaan telah rame dilaksanakan di dataran RI. Dalam semarak HUT RI yang ke 72 ini jika kita melihat aktivitas di dunia otomotif, ternyata mempunyai cara tersendiri dalam memperingati HUT RI. Seperti aktivitas yang telah dilakukan oleh Yamaha, melalui Main Dealer PT. Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha Jatim), Minggu kemarin (20/8) Yamaha mengajak puluhan konsumen setianya untuk memupuk dan menumbuhkan kembali jiwa nasionalisme.
Kegiatan ini dilakukan dengan mengenang kembali bukti sejarah kemerdekaan khususnya yang ada hubungan erat dengan aksi arek-arek Suroboyo dalam mengusir para penjajah. “Acara ini merupakan bagian dari rutinitas Yamaha dalam upaya memanjakan konsumen setianya dengan mengajak touring keliling kota Surabaya bareng. Pas banget bertepatan dengan HUT RI ke 72, kita keliling kota Surabaya dengan mengunjungi destinasi yang ada hubungannya dengan para pahlawan.” Ujar Rizal, Promotion Division PT. STSJ yang saat itu mengawal para rombongan.
Kegiatan ini bertemakan City Touring, pesertanya adalah kosumen loyal pengguna Yamaha Aerox 155 yang tergabung dalam komunitas Yamaha Aerox Club Indonesia (disingkat YACI) region Surabaya . Dalam hal ini ternyata Yamaha Aerox di Jatim mempunyai peminat yang bagus, meski usianya masih seumur jagung, namun dari informasi yang cicakkreatip terima, dua club Aerox sudah terbentuk dengan puluhan member didalamnya, hal ini mengingatkan pada awal keluarnya Yamaha Nmax, dimana berdekatan sama launching, komunitasnya sudah terbentuk banyak (keren..).
Kembali ke acara city touring, untuk city touring diberangkatkan sekitar pukul 15.00 WIB di Lapanagan Yamaha Panglima Sudirman. Diawali dengan briefing, selanjutnya mengunjungi beberapa titik atau lokasi sejarah menjadi tujuan utama, dan…. saat itu tujuan pertama sudah ditetapkan yakni menuju monumen Tugu Pahlawan. Sudah tau bukan tentang monumen ini?
TUGU PAHLAWAN :
Tugu pahlwan merupakan monument yang menjadi markah tanah Kota Surabaya yang ada di tengah tengah kota tepatnya di Jalan Pahlawan. Monumen ini berbentuk lingga atau paku terbalik dengan tinggi bangunan 41,15 meter dan berdiri di atas tanah seluas 1,3 hektare. Tugu pahlawan sendiri dibangun dengan tujuan sebagai tanda atau memperingati peristiwa pertempuran sepuluh November 1945 di Surabaya.
Tau kan pertempuran yang dimaksud? Saat itu arek-arek Suroboyo telah berjuang mati matian untuk melawan para pasukan sekutu bersama Belanda yang hendak menjajah kembali Indonesia. Setiap tanggal 10 November monumen menjadi pusat perhatian untuk mengenang peristiwa 1945 yang pada saat itu banyak sekali pahlawan yang gugur. Melihat lokasi yang bersejarah, melakukan foto bersama menjadi aksi wajib bagi teman teman YACI sebelum melanjutkan perjalanan selanjutnya yakni menuju taman Apsari.
TAMAN APSARI :
Lokasi kedua yang dikunjungi sama rombongan adalah Taman Apsari. Taman ini merupakan salah satu taman yang menarik yang bisa dikunjungi di kota Surabaya. Kenapa dibilang menarik? Karena Taman Apsari ini merupakan salah satu dari 3 taman peninggalan Belanda yang diantaranya adalah Taman Surya, Taman Jayengrono dan Taman Absari sendiri. Taman yang berada di Jalan Pemuda ini langsung berhadapan dengan gedung Grahadi.
Taman ini memiliki luas 5.300 meter persegi. Yang bisa dilihat di taman absari adalah adanya monument Gubernur Suyo, tau kan sosok yang satu ini? Gubernur Suryo merupakan Gubernur pertama di Jawa Timur. Di patung Gubernur Suryo tersebut ada kutipan pidato beliau pada tanggal 9 November 1945 di radio Nirom jalan Embong Malang. Melihat patung dan membaca kutipan kalimat suara Gubernur Suryo, sambil membayangkan saat itu rasanya semangat arek-arek Suroboyo, semangat bonex bonex di masanya lagi menggelora, “lebih baik jatuh berkeping-keping daripada dijajah lagi”, Merdeka….!!
MELEPAS LELAH DI CAFE DJAVU :
Agenda yang paling ditunggu saat melakukan runititas touring adalah kumpul bareng, ngobrol santai bareng, dan makan makan bareng. Untuk itu kemarin usai melakukan city touring teman teman dari Yamaha Aerox Club Indonesia region Surabaya mengunjungi sebuah café yang memang sering menjadi tongkrongan para komunitas di Surabaya. Cafe tersebut adalah Djavu. Cafe Djavu merupakan café yang saat itu menjadi pelepas lelah. Café ini lokasinya ada di Jalan Ngagel Jaya Selatan No. 33 Surabaya. Café ini merupakan pindahan Café Djavu di jalan Pucang Ano, Timur No. 4.
Djavu memang cocok buat melepas penak sambil makan makan. Suasa café yang mempunya consep factory dengan kombinasi kayu serta metal yang kental, konsep langit langit yang unfinished juga membuat café ini makin keren. Café ini selain buat nongkrong juga sering dibuat nobar, terutama masalah pertandingan sepak bola. Ngak terasa banget ketika ngobrol didalam café, sampai sampai disana cicakkreatip menghabiskan 4 jam. Ngak terasa, keluar café melihat jam sudah menunjukkan angka bebek bertelur hehehe, jam 20.00 WIB. Memang asyik acara touring dikombinasi dengan entrtain seperti ini, senang senangnya dapat, promosinya dapat, dan silatur rahmi antar member juga dapat. Ajib! (cicakkreatip.com)
Galery City Touring :
Merdeka, keren rayakan kemerdekaan dengan touring ke tempat tempat bersejarah