Cicakkreatip.com – Tim Yamaha Racing Indonesia telah bersiap untuk menjalani putaran pembukaan Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 yang akan digelar di Sirkuit Internasional Chang, Buriram Thailand, 25-27 April. Empat pembalap Yamaha Racing Indonesia akan bertarung untuk meraih hasil optimal di sirkuit populer dunia itu.
M Faerozi dan Wahyu Nugroho berkompetisi di kelas SS600 menggunakan Yamaha R6, sedangkan Candra Hermawan dan Fadil Al Gassani ada di kelas AP250 menggeber Yamaha R3. Bagi M Faerozi dan Wahyu Nugroho, ajang ARRC sudah familiar karena kerap diikuti baik di kelas AP250 maupun SS600. Selain itu, keduanya mengenal dengan baik sirkuit Buriram, M Faerozi menjuarai race pertama AP250 pada seri satu ARRC Buriram 2024. Lalu saat seri ke-6 di trek tersebut menghasilkan masing-masing podium ke-3 race 1 dan race 2 bagi M Faerozi. Di kelas SS600, Wahyu Nugroho finish ke-4 race 1 seri perdana ARRC Buriram 2024 dan finish ke-10 pada race 1 dan 2 seri 6. Sejumlah pencapaian tersebut menjadi modal bagus buat tampil percaya diri dan kembali mencetak prestasi dalam keikutsertaan di ARRC tahun ini.
Hasil positif juga diinginkan oleh Candra Hermawan dan Fadil Al Gassani wajah baru untuk satu musim bersama tim Yamaha Racing Indonesia. Candra Hermawan sempat merasakan sengitnya persaingan di ARRC ketika tampil sebagai wild card di seri Mandalika dan Sepang. Kesempatan itu dimanfaatkan sebaik mungkin hingga berada di urutan ke-5 dan 6 dalam dua balapan di Mandalika dan berada di posisi 6 balapan 2 putaran Sepang.
Buat Fadil Al Gassani, dia akan melakoni debutnya di ARRC menghadapi tantangan baru di level Asia setelah sebelumnya menampilkan potensinya di ajang nasional. Pembalap belia berusia 14 tahun itu masuk dalam daftar para rider yang sukses di jalur pelatihan Yamaha Racing Indonesia, diantaranya mampu menjuarai kelas R15 Junior Pro Yamaha Sunday Race 2024.
”Tim Yamaha Racing Indonesia sudah siap menghadapi seri perdana Asia Road Racing Championship di Buriram akhir pekan ini. Beberapa persiapan telah dilakukan mulai dari test di Mandalika, menjaga kebugaran fisik dan merekrut racing engineer baru dari Thailand untuk mempertajam hal teknis yang merupakan aspek krusial buat tim. Performa motor unggulan R Series Yamaha yakni R6 dan R3 kami selanjutnya berperan penting dengan set up yang sesuai saat balapan nanti. Kami diperkirakan akan meraih hasil maksimal dengan pengulangan podium yang pernah diraih di Buriram. Yamaha Geber Maximal, Yamaha Semakin Di Depan Full Gaspol !” tutur Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Manufaktur Motor Yamaha Indonesia (YIMM).
Tim Yamaha Racing Indonesia mendapatkan dukungan penuh dari racing engineer yaitu Patcharakorn Wattanapanom yang ikut mengantarkan Apiwat Wongthananon, pembalap Yamaha asal Thailand menjadi juara umum kelas SS600 ARRC 2024. Support terbaru ini akan sangat berarti mendampingi perjalanan tim Yamaha Racing Indonesia meraih hasil optimal.
Para pembalap pun menyatakan kesiapannya untuk berusaha maksimal pada seri perdana ARRC 2025 di akhir pekan ini.
Wahyu Nugroho
Musim ARRC 2025 segera dimulai, saya tak sabar kembali bersaing dengan para pembalap dari tim lain di kompetisi ini. Persiapan matang sudah dilakukan untuk tampil kompetitif di kelas SS600 yang selalu menantang. Pengalaman tahun lalu saya jadikan pelajaran buat menghadirkan performa lebih baik yang diawali dari Buriram, sehingga jadi motivasi saya meraih podium di musim ini. Yamaha Semakin Di Depan Full Gasspol !
- Faerozi
Hasil runner up tahun lalu di kelas AP250 menjadi pengalaman berharga yang akan saya gunakan untuk menghadapi sengitnya pertarungan di SS600. Pernah balapan di kelas SS600 ARRC juga jadi bekal balapan di kategori itu lagi. Di trek Buriram yang sudah saya pahami dengan baik membantu ikut mengeluarkan performa terbaik. Semoga saya mendapatkan hasil positif di seri pertama nanti sebagai langkah pembuka yang baik di musim ini.
Candra Hermawan
Untuk pertama kalinya saya akan balapan di sirkuit Buriram, saya sudah menantikan kesempatan besar ini. Karakter trek ini saya pelajari dari video game, teman-teman setim, dan official test di Buriram yang sangat membantu untuk penampilan saat balapan nanti. Dari persiapan yang dilakukan serta dukungan dari tim mendukung saya semakin percaya diri balapan di ARRC, dimana ujian pertama ada di Buriram yang saya anggap dapat dilalui dengan hasil yang bagus.
Fadil Al-Gassani
Akhirnya musim balapan ARRC segera dimulai, dan seri Buriram akan menandai debut saya di ARRC. Tentunya ini menjadi tantangan besar, namun saya tak gentar untuk berusaha semaksimal mungkin di ajang Asia ini. Saya juga mempelajari karakter Buriram dari video game, teman-teman setim dan official test di Buriram, sebagai masukan saat balapan nanti. Seri pertama akan menjadi pelajaran berarti buat tahun pertama saya ini.