Polisi Cuekin laporan Korban Penodong, Kini Betianya masuk Koran Juga!!

Diposting pada
Gbr. mbah bons

Setitik jadi beribu titik :D ini nih…karena sosial media setiap orang sekarang ini bebas menyuarakan apa yang dia inginkan, mulai dari kehilangan anak, mulai dari pelayanan petugas yang berwajib, seperti yang kali ini berita yang awalnya cuma di share di media sosial facebook. Berita ini mengenai laporan korban penodongan kepada polisi yang katanya tidak dihiraukan oleh petugas alias dicuekin.

• Suzuki Gixxer 250cc..?? Sport Fairing 250cc baru dari Suzuki bakal Hadir..!!

Setidaknya berita penodongan yang terjadi di Jakarta yang awalnya di share di media sosial facebook tersebut dan di share oleh beberapa media online tanah air, kini media cetak juga ikut menerbitkan berita tersebut. Seperti yang di beritahkan oleh mbah bons bonsaibikers” media cetak Warta Kota telah menerbitkan bertia tersebut dengan ditepatkan di sampul depannya (Gbr. siatas).

Benar apa enggak aksi petugas cuekin pelapor korban kriman ini?? setidaknya kalau melihat beritanya kang Majid percaya, namun sebagai pembaca yang baik, kita tidak boleh menelannya secara mentah mentah, pasalnya pihak ke dua yang diungkit ungkit belum mengklarifikasi akan adanya berita miring tersebut. – cicakkreatip.com

• Daftar denda tilang terbaru 2015..!! Tidak bawa SIM Rp.250,000

Artikel terkait :

keyless

[display-posts offset=”7″]

Gambar Gravatar
Saya kang Majid selaku admin sekaligus penulis di cicakkreatip.com. Blog ini kang Majid kelola secara independen, mudah mudahan semua artikel yang ada di Blog ini bisa bermanfaat bagi teman teman sekalian. Jika perlu menghubungi kang Majid bisa melalui contact ini ; WhatsApp/Telp/SMS (085 733 637 733) E-Mail (adm.cicakkreatip@gmail.com) Happy reading :)

2 thoughts on “Polisi Cuekin laporan Korban Penodong, Kini Betianya masuk Koran Juga!!

  1. Klo lg sama2 dipinggir jalan dan gak pake seragam memang susah bedain mana polisi mana penodong, lihat aja matanya….!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.