Kebayang ngak tahun demi tahun jalanan yang sering kita lewati sehari-hari makin terasa padat dan sesak? Kalau saya sendiri sih merasakan, dalam 3 tahun terakhir jalanan yang saya lewati sehari hari dalam menuju tempat kerja makin terasa padat, bahkan kemacean sering terjadi. Ini menandakan bahwa semakin hari semakin banyak dan bertambah jumlah kendaraan yang lalulalang, apalagi dari data Badan Pusat Statistik (BPS), sepeda motor menjadi alat transportasi yang mendominasi sebanyak 84% jumlah kendaraan bermotor di Indonesia.
Nah, karena sepeda motor sangat mendominasi, dari situlah kita semua wajib mengetahui etika dalam berkendara yang baik dan benar, bahasa lainnya kita harus tau safety riding. Nah bicara safety riding, kali ini saya akan berbagi sedikit tips safety riding kepada teman teman semua, pengetahuan safety riding ini datang dari Yamaha bersama Yamaha Riding Academy (YRA), ada tips menarik yang akan dijelaskan, terutama tips berkendara sepeda motor untuk keluarga, khususnya saat berkendara bersama anak.
“Sepeda motor menjadi pilihan praktis mayoritas masyarakat Indonesia untuk berkendara bersama keluarga. Maka pemahaman dalam berkendara perlu menjadi perhatian utama, apalagi saat berkendara bersama anak, yang tentunya butuh persiapan dan perencanaan. Yamaha Riding Academy (YRA) memberikan tips berkendara bersama anak bagi pengendara sepeda motor di Indonesia, ”jelas Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA, & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing
Yamaha bersama Yamaha Riding Academy (YRA) akan membagikan 10 (sepuluh) tips aman berkendara bersama anak. Apa saja poin poinnya, yuk disimak dibawah ini ya.
- Perlengkapan
Perlengkapan berkendara disesuaikan dengan ukuran anak, seperti helm, jaket, sarung tangan, celana panjang, dan sepatu
- Posisi Anak
Disarankan posisi anak berada tepat di belakang pengendara dan hindari posisi anak di depan pengendara karena dapat mengganggu konsentrasi berkendara, selain itu agar anak terhindar dari angin dan debu.
- Kesiapan Anak
Pastikan postur tubuh dan umur anak siap untuk dibonceng. Jika postur tubuh anak masih terlalu kecil dan tidak siap, sebaiknya tidak berkendara berdua dengan anak dan lebih disarankan untuk naik kendaraan umum ataupun roda empat.
- Pegangan Anak
Pastikan pegangan tangan anak sudah kuat. Jika anak belum bisa berpegangan dengan kuat, bisa gunakan alat pengikat tambahan dengan bahan yang aman dan nyaman agar tidak mudah terjatuh.
- Edukasi Anak
Saat dibonceng, beri penjelasan kepada anak agar kaki anak tidak terbuka lebar (mengangkang) agar terhindar dari bahaya tabrakan atau terbentur oleh kendaraan lain
- Atur Kecepatan
Jaga kecepatan aman saat berkendara dan lakukan akselarasi serta pengereman secara halus agar anak tidak mudah bergerak. Disarankan berkendara dengan gaya eco riding yang dapat dipantau melalui eco indicator, selain laju motor lebih stabil juga membuat konsumsi bahan bakar lebih irit.
- Kondisi Anak
Pastikan anak dalam kondisi prima. Jika anak mengantuk sebaiknya berhenti dahulu karena ini akan membuat keseimbangan berkendara berkurang
- Atur Waktu & Jarak
Usahakan waktu tempuh tidak terlalu lama untuk mencegah kelelahan pada anak. Gunakan jalur alternatif jika jalur utama ramai atau macet agar waktu tempuh semakin cepat
- Patuhi Peraturan Lalulintas
Selain untuk keselamatan, kebiasaan mematuhi lalu lintas secara tidak langsung akan mengajarkan kedisiplinan pada anak sedini mungkin.
- Gunakan Motor Yang Sesuai
Untuk berkendara bersama keluarga gunakan sepeda motor yang ramah untuk anak , motor dari keluarga generasi 125, khususnya Yamaha GEAR 125 dapat menjadi salah satu pilihan ideal saat berkendara bersama anak.
Hal ini karena Yamaha GEAR 125 memiliki inovasi pijakan kaki anak sehingga membuat posisi kaki penumpang, khususnya anak lebih nyaman. Semoga tips dari Yamaha Riding Academy (YRA) dapat bermanfaat bagi para pengendara sepeda motor di Indonesia. Karena selamat diawali dari kedisiplinan. (cicakkreatip)
One thought on “Tips Aman Naik Motor Bersama Anak Kesayangan”