Speedometer Honda CBR250RR Ngembun… Bisa di Claim ngak Ya?

Setiap pabrikan pasti mempunyai kebijakan terhadap garansi pada produknya, termasuk pabrikan R2 ya… Garansi umumnya diberikan dengan patokan tahun ataupun kilometer pemakaian motor itu sendiri. Jika kita merupakan orang yang sering menangani garansi, pasti kenal istilah kebijakan dan kebijaksanaan. Tau ngak apa itu? Jika kebijakan aturan garansi akan mengikuti aturan yang sudah ditentukan oleh pabrikan, namun jika kebijaksanaan aturan dilihat berdasarkan permasalhan  yang dialami konsumen tanpa mengikuti ketentuan pabrikan, biasanya hal ini dilakukan pada konsumen spesial case. Untuk masalah kebijaksanaan, sepertinya topik ini masuk dalam keluhan temen kang Majid bro Varezky pemilik Honda CBR250RR asal Jombang Jawa Timur, beliau mengeluhkan speedo Honda CBR250RR ngembun.

Dalam hal ini kilometer motor sudah mencapai 10.000, setelah diajukan ke dealer ternyata claim di tolak karena kilometer sudah 10.000 (diluar garansi). Maklum menurut bro Varezky Honda CBR250RR merupakan motor mahal dan masuk kategori premium, maka bro Varezky saat itu menghubungi customer service Honda yakni Astra Honda Care (AHC) di facebook untuk permasalahan yang dialaminya, dan saat itu urusan claim permasalahan telah di serahkan ke main dealer wilayah yakni Honda Jatim (MPM), sampai artikel ini di rilis (11/3/18) ternyata urusan ini belum kelar, makanya disini kang Majid merilisnya kembali supaya permasalahan bisa ditangani dengan cepat. Berikut kronologinya yang di posting bro Varezky di grub faceook CBR250RR Indonesia.

Postingan bro Varezky di grup facebook Honda CBR250RR Indonesia :

• Cuma pengen sedikit curhat om. Semoga ga di bully hehehe.
• Singkat cerita saya kecewa. Masalah speedo CBR250RR mengembun.
• Tgl 24 februari sy servis ke bengkel Anyar Motor Jombang, niatnya cuma ganti oli sama air radiator. Namun diketahui speedo saya ngembun, akhirnya sama kepala bengkel dianjurkan buat claim. Padahal speedo sudah 10 ribu.
• Kemudian diajukan claim. Suruh nunggu seminggu ternyata claim di tolak gara gara speedo 10 ribu.
• Kurang terima akhirnya saya kontak Facebook AHC. Selang sehari saya dihubungi MPM Surabaya konfirmasi katanya disuruh menunggu masih di rundingkan sama tim.
• Setiap hari saya tanyakan, tapi jawaban hanya disuruh menunggu. Hingga post ini ditulis jawabnya masih sama.
• Ini beli CBR250RR yang katanya motor premium tapi pelayanan Honda pusat serasa Beat dan kesannya suka ngeles.
• Btw belum ada setahun motor saya. Maksud saya adalah kalau memang bener bener gakbisa yasudah jangan PHP. Apalagi saya sudah betul betul berharap.
• Bukan pula maksud hati ingin di istimewakan. Tapi sebagai konsumen yang katanya motor premium mungkin servis bisa lebih diperbaiki.
• Saya tahu saya tidak sendiri, masih banyak user CBR250RR yang memiliki pengalaman sama bahkan lebih buruk.
• Btw, ini baru 10 ribu km. Baru, ya…baru. Ini motor mahal, ya banget bisa buat beli sepetak tanah di desa. CBR250RR, saya kira yang terbaik….
• Terimakasih sudah di dengarkan gan. Semoga semua yang ada disini senantiasa sehat dan diberi keselamatan dijalan,maaf kalau ada kata yang keliru .. Salam, Jombang

Okey, semoga artikel ini bisa membantu mengangkat permasalahan bro Varezky dan diharapkan supaya masalahnya bisa cepat kelar, terutama bisa mendapat jawaban lansung dari temen temen petugas yang menangani claim. Artikel ini sekadar membantu, maka dari itu disetiap perkembangan terhadap keluhan bro Varezky diusahakan selalu di update di cicakkreatip.com. Saya yakin pasti sekelas pabrikan besar AHM akan membantu permasalahan bro Varezky, cuma sabar ya…. Masalah speedometer ini butuh kebiksanaan yang melibatkan kesepakatan bersama temen temen warranty, soalnya permasalahn bro Varezky ini sudah diluar garansi karena kilometer sudah 10.000.  (cicakkreatip)

Screenshot yang diposting bro Varezky di grup facebook Honda CBR250RR Indonesia :