Pertama kali dikenalkan oleh Yamaha Indonesia, All New Yamaha Nmax 155 Connected memang sudah menyita perhatian teman-teman bikers tanah air, kenapa? Desain yang baru membuat Nmax makin ganteng, di tamba dengan fitur connected, fitur ini baru ditemukan di All New Yamaha Nmax dan tentunya fitur yang satu ini juara dalam menyita perhatian. Bertempat di Royal Plaza Surabaya (10/3), Yamaha Jatim resmi memperkenalkan Yamaha Nmax 155 Connected dan WR 155R kepada warga Surabaya.
Berapa Harga OTR All New Nmax di Jatim?
Acara launching saat itu dihadiri oleh Director PT STSJ Erwin Tansil, Deputy Director Rifany Widjaja, GM Marketing PT STSJ Agung Mundi, GM Service Ilham Wahyudi, dan Chief PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing Paul Himawan. Saat launching ditegaskan sekali lagi kepada teman teman media bahwa Yamaha All New Nmax terdapat dua versi, Versi Standart, versi ini di Jatim dipatok dengan harga OTR Rp. 31.132.000,- Sedangkan untuk versi ke dua ada All New Nmax 155 Connected/ABS, versi yang satu ini bisa dibilang paling tinggi, makanya harganya juga lebih mahal yakni Rp. 34.803.000,-.
Isi Kegiatan dalam acara Launching
Di momentum launching ini, pengunjung Royal Plaza Surabaya saat itu bisa ikut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan menarik selama satu mingguan. Yamaha Jatim mengadakan berbagai kompetisi seru, termasuk TikTok Competition, Giant Soccer Pool Competition, Giant Beer Pong games, Worm Zone Competition, Nmax Dance Competition, Kuis Online Kahoot, dan tentunya acara yang di tunggu tunggu yakni Meet & Greet Optimus Prime & Bumblebee. Pokoknya padet banget acara yang bisa diikuti oleh para pengunjung.
Target Penjualan All New Namx 155 Connected
Di sesi acara preskon saat launching berlansung, Agung Mundi selaku GM Marketing PT STSJ telah menginformasikan target penjualan Yamaha All New NMax 155 connected/ABS di Jatim adalah 5.000 unit tiap bulan. Saat ini rata-rata tiap bulan penjualan NMax mencapai 4.000 unit. Dengan adanya produk All New NMax 155 Connected/ABS ini diharapkan bisa terjual minimal bisa ada tambahan 1.000 unit per bulan. Kalau bisa sih bisa mencapai 6.000 unit per bulan, tutur Agung Mundi.