Pada dasarnya ECU motor standart sudah di seting pabrikan supaya engine tidak bisa mengeluarkan tenaga 100%. Hal ini dilakukan karena beberapa pertimbangan, diantaranya dari sisi durability mesin sendiri, dari sisi regulasi dan dari sisi bisnis. Kang Majid ngak bakal jabarin satu satu, yang pasti supaya motor kita bisa mendapatkan power maksimal, maka perlu dilakukan seting ulang atau bahasa kerennya Remap ECU. Menariknya Remap ECU Motor tidak hanya bisa dilakukan pada ECU after market (ECU racing), melainkan kini ECU standart beberapa pabrikan bisa dilakukan.
Tujuan Remap ECU Motor?
Inti dari Remap ECU adalah memprogram ulang setingan ECU, yang paling utama dalam remap ECU kita akan menghilangkan batasan batasan yang telah di set oleh pabrikan. Batan tersebut termasuk masalah limiter (batas rpm), yang ada hubungannya sama seting debit bahan bakar dan juga timing pengapian.
Kelebihan Remap ECU Motor Standart?
- Karena yang di Remap ECU Motor standart, maka kita tidak perlu beli ECU racing
- Tidak perlu mengubah wiring/jalur kabel ECU, tetap mempertahankan standart pabrikan
- Karena ECU standart pabrik, untuk kualitas, ketahanan, tidak perlu dipertanyakan lagi
- ECU dapat di remap berulang ulang sesuai keinginan kita
- Setingan remap yang kita lakukan tidak akan berubah (permanen)
- Setingan remap yang dilakukan bisa di balikin ke standart pabrik
- Peningkatan pada Horse Power & Torsi akan terasa signifikan
- Hasil remap bisa dipakai berkendara harian ataupun jarak jauh (touring)
ECU Motor yang bisa di Remap?
Sementara ECU yang bisa di remap masih terbatas, diantaranya yang bisa di remap adalah beberapa motor dari pabrikan Honda, Yamaha dan Suzuki. Hal ini dikarenakan masih terbatasnya dengan data untuk membuka scurity dari masing masing ECU. Kedepannya diharapkan semua motor bisa di remap.
Itu sedikit penjelasan tentang Remap ECU Motor, makin kesini makin canggih saja, tidak pakai beli ECU Racing, ECU standart pun bisa di remap. Tentang remap ECU silahkan teman teman kalau masih ada yang ditanyakan bisa komentar dibawah, atau japri kang Majid lewat WhatsApp diabwah ini. (cicakkreatip)